Ada sedikit cerita perjalanan mudik dari Karanganyar ke Madiun pada malam pemilu kali ini. Ceritanya adalah untuk pertama kalinya setelah 3 tahunan saya naik ojek lagi dari terminal purabaya Madiun ke rumah di sekitaran Jalan Salak. Bukan disengaja sebetulnya, karena biasanya saya dijemput oleh istri tercinta, yang tidak tega saya kedinginan jika naik motor malam sendirian sama tukang ojek, iykwim haha.
Awal mulanya sih kita sudah janjian, kalau sudah dekat watsapan aja. Tak tahunya watsap ga dibalas, telpon ga dibalas, dan sms ga diangkat. Oh, sudah tidur, paling juga gitu. Kaya ga tahu istri sendiri saja, hihi.
Singkat cerita, sesampainya di terminal Madiun, saya naik ojek sama mas-mas yang kalau dilihat dari penampilannya sekitar 30-an tahun, agak gondrong, bawa motor honda kharisma. Pertanyaan standar, rumahnya mana, euphoria pemilu di desanya, yang katanya sudah ada yang sebar-sebar amplop. Katanya sih kalau kotamadya minimal bisa Rp 50.000,- per orang, kalau kabupaten lebih murah paling nyampe Rp 10.000-20.000 saja.
Terus tak lupa tanya kondisi pasar ojek di Madiun yang katanya naik turun, apalagi dengan banyaknya tukang ojek yang kudu dishift, kalau dia kena shift jam 14:00-02:00 wib. Penjadwalan ini memang sudah menjadi kebijakan paguyuban tukang ojek di sana, biar rukun katanya. Kalau pas lagi ramai tukangnya, narik 3 kali itu sudah pengpengan, kalau lagi sepi tukangnya mungkin bisa sampai 5 kali.
Tapi yang bikin agak kasian, pas ditanya anaknya sudah berapa, masnya menjawab, saya masih sendiri kok mas. Hehe, kuhanya bisa ketawa miris dalam hati, kasian juga sebenarnya dah berumur tapi masih bujang, semoga lekas ketemu jodohnya ya mas Gondrong. Aamiin.
Ngobrol di jalan, eh dah masuk komplek. Setelah ngasih aba-aba kiri kanan, lurus belok, sampailah pada saat yang berbahagia, sampai rumah! Buka dompet, kukasih Rp 10.000,- sengaja karena terakhir ongkosnya segitu. Terus kutanya kurang apa tidak, masnya menjawab, sakniki Rp 15.000,- mas. Ooh… nggih niki mas. Inflasi juga tarif ojek, heuheu. Terima kasih nggih mas gondrong, sudah nganterin saya sampai rumah dengan selamat. Semoga lekas ketemu jodoh dan lancar rejekinya.
Please follow and like us: